Tokyo – Sebuah turnamen unik Tekken 8 digelar di Jepang, di mana seluruh peserta yang bertanding merupakan para lansia berusia 60 tahun ke atas. Turnamen ini diselenggarakan oleh Care Esports dan bertujuan untuk memberikan ruang bagi para lanjut usia agar tetap aktif secara kompetitif di dunia esports.
Diselenggarakan layaknya turnamen profesional, kompetisi ini dilengkapi dengan komentator, visual pemain, hingga statistik pertandingan. Bahkan, salah satu peserta tercatat berusia 93 tahun.
Final turnamen mempertemukan dua lansia, Sadayuki yang menggunakan karakter King dan Yoshie dengan karakter Panda. Pertarungan berlangsung sengit dan penuh aksi, termasuk penggunaan teknik lanjutan seperti launcher, air grab, hingga rage arts. Sadayuki akhirnya keluar sebagai pemenang setelah pertarungan yang nyaris membuatnya kalah.
Turnamen ini menyoroti aksesibilitas Tekken 8 sebagai game yang ramah bagi pemula, sekaligus menegaskan bahwa dunia gaming tidak mengenal batasan usia. Inisiatif seperti ini menjadi bukti bahwa semangat kompetisi dan hiburan dalam video game dapat dinikmati oleh semua kalangan, tanpa terkecuali.