Tidebound mencetak sejarah dengan menjuarai Clavision Masters 2025: Snow-Ruyi, mengalahkan Tundra Esports 3-2 di Grand Final. Kemenangan ini menjadi gelar perdana tim yang diperkuat tiga eks-pemain Wings Gaming, sekaligus sinyal kebangkitan Dota 2 China jelang The International 2025.
Meski berstatus underdog, Tidebound tampil konsisten sejak fase grup. Strategi kejutan mereka mengandalkan Queen of Pain di empat dari lima game final menjadi kunci kemenangan.
Rekap Singkat Grand Final:
- Game 1: Eksekusi disiplin patahkan trio Ember–Marci–Nature’s Prophet Tundra.
- Game 2: Shiro bersinar dengan Weaver 20/1/11, bahkan menang 5v1.
- Game 3: Faith_bian gunakan QoP offlane, NothingToSay pakai Kunkka sebagai bait.
- Game 4: Tundra bangkit dari defisit 10k gold, manfaatkan kesalahan positioning Tidebound.
- Game 5: Ember Spirit NothingToSay jadi penentu, membuka ruang bagi QoP & Dawnbreaker untuk mengunci kemenangan.
Tanpa sponsor resmi, Tidebound membawa pulang hadiah USD 213.500, terbesar dalam sejarah mereka. Fans kini berharap kreativitas draft dan eksekusi tajam mereka dapat membawa kejayaan China di panggung dunia.