Rumor: Junichi Masuda Tak Lagi Diizinkan Pimpin Game Pokémon, Diduga Akibat Konflik Internal di Game Freak

Jakarta – Sebuah dokumen yang diklaim berasal dari internal Game Freak, pengembang seri Pokémon, baru-baru ini beredar di internet dan mengungkap dugaan konflik internal yang melibatkan Junichi Masuda, sutradara legendaris di balik banyak judul utama Pokémon.

Menurut bocoran yang diungkap oleh akun Centro Leaks, dokumen tersebut menyebut bahwa Masuda sempat dilarang untuk memimpin proyek utama Pokémon setelah masa yang disebut sebagai “era dominasi mutlak Masuda” — periode ketika ia disebut mengambil hampir semua keputusan penting selama pengembangan Pokémon X & Y (2012–2013).

Perselisihan internal, terutama dengan desainer senior Ken Sugimori, disebut menjadi alasan utama di balik larangan tersebut. Setelahnya, posisi sutradara utama diambil alih oleh Shigeru Ohmori, yang memimpin pengembangan Pokémon Sword & Shield serta Scarlet & Violet.

Namun, bocoran tersebut juga mengungkap bahwa masa jabatan Ohmori pun telah berakhir sejak 2024, dengan dirinya kini tercatat sebagai mantan direktur divisi dua Game Freak — tim yang bertanggung jawab atas pengembangan game utama seri Pokémon.

Junichi Masuda sendiri telah meninggalkan Game Freak sejak 1 Juni 2022 dan kini menjabat sebagai Chief Creative Fellow di The Pokémon Company. Meski tak lagi menjadi sutradara utama, ia masih terlibat dalam proyek Pokémon lain seperti Let’s Go Pikachu & Eevee dan Brilliant Diamond & Shining Pearl.

Perlu dicatat, semua informasi ini masih berupa rumor dan belum dikonfirmasi oleh pihak Game Freak maupun Nintendo. Publik disarankan menunggu pernyataan resmi dari pihak terkait untuk memastikan kebenarannya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *