
Krafton melakukan pergantian kepemimpinan di Unknown Worlds Entertainment pada 2 Juli 2025, menunjuk Steve Papoutsis sebagai CEO baru menggantikan Ted Gill, Max McGuire, dan Charlie Cleveland. Meskipun pengembangan Subnautica 2 tetap berjalan, Krafton mengumumkan bahwa perilisan early access game survival bawah laut ini diundur dari tahun 2025 ke tahun 2026.
Menurut laporan jurnalis Bloomberg Jason Schreier, penundaan ini dilakukan agar Krafton dapat menghadirkan produk dengan kualitas setinggi mungkin. Padahal sebelumnya, Krafton menjanjikan bonus US$250 juta kepada seluruh karyawan Unknown Worlds jika target game tercapai pada akhir tahun 2025. Dengan penundaan ini, target tersebut kemungkinan tidak tercapai sehingga bonus besar tersebut batal dibayarkan.
Menanggapi kekhawatiran para gamer di media sosial, Krafton menegaskan bahwa Subnautica 2 tetap akan bebas dari microtransaction, battle pass, dan lootbox. Tim pengembang utama yang sama dari game pertama masih terlibat, dan game ini hanya akan memiliki fitur online berupa mode co-op untuk hingga empat pemain.
Krafton meyakinkan penggemar bahwa meskipun ada perubahan kepemimpinan dan penundaan, Subnautica 2 tetap dipersiapkan untuk memberikan pengalaman terbaik saat dirilis pada tahun 2026.