MindsEye, game third-person shooter terbaru dari Leslie Benzies—mantan produser legendaris seri GTA—menuai kritik tajam setelah perilisannya. Meskipun dikembangkan oleh studio independen Build a Rocket Boy dengan ekspektasi tinggi, game ini dianggap mengecewakan oleh para gamer dan kritikus karena berbagai masalah teknis dan konten yang kurang memuaskan.
Namun, pendapat berbeda datang dari Obbe Vermeij, mantan developer GTA, yang justru memuji game ini. Lewat unggahan di akun X (Twitter), Vermeij menyatakan bahwa ia sangat menikmati MindsEye, terutama dalam hal karakter, cerita, cutscene, akting, dan nuansa keseluruhan game yang menurutnya luar biasa.
Meski memberikan pujian, Vermeij juga mengakui kelemahan MindsEye, termasuk misi yang terasa biasa saja, bug teknis, dan harga rilis yang terlalu tinggi. Ia menyarankan harga seharusnya dipatok di US$40, bukan US$60, serta menyoroti buruknya komunikasi menjelang peluncuran yang membuat game ini terbebani ekspektasi sebagai “GTA killer”.
Sementara itu, Build a Rocket Boy dikabarkan tengah menyiapkan pembaruan besar untuk memperbaiki berbagai masalah. Bahkan, rumor menyebutkan bahwa sekuel dari game ini sudah dalam tahap pengembangan.
Pendapat Vermeij memberi sudut pandang berbeda dan memperkuat beberapa ulasan positif dari pemain yang menilai MindsEye punya potensi besar jika masalah teknisnya diperbaiki.