Optimalisasi Game Makin Buruk? Ini Penyebabnya Menurut Pengamatan Industri

Industri game semakin besar, namun kualitas optimalisasi game justru banyak dipertanyakan. Dalam beberapa tahun terakhir, sejumlah judul baru—bahkan yang berstatus AAA—menuai kritik karena performa buruk, bug, hingga crash sejak hari pertama rilis.

Pengamatan menunjukkan beberapa faktor utama yang membuat optimalisasi game kian menurun:

1. Kompleksitas Game Modern
Berbeda dengan era PS1 dan PS2 yang minim sumber daya namun sangat efisien, game saat ini dituntut menghadirkan grafis fotorealistis, ray tracing, serta aset beresolusi tinggi. Kombinasi ini membuat pengelolaan shader, memori, dan kestabilan sistem jauh lebih kompleks.

2. Rilis Multiplatform yang Membebani Developer
Developer kini harus memastikan game berjalan stabil di berbagai PC dan konsol dengan spesifikasi berbeda. Berbeda dengan konsol lawas yang seragam, optimalisasi multiplatform memakan waktu lebih banyak dan sering kali tidak tuntas.

3. Game Engine Modern yang “Bloated”
Engine seperti Unreal Engine 5 menawarkan visual luar biasa lewat fitur Lumen dan Nanite, namun menuntut spesifikasi tinggi dan proses optimasi yang rumit. Banyak studio mengadopsinya terlalu cepat tanpa waktu yang cukup untuk memaksimalkan performa.

4. Ketergantungan pada Teknologi AI Upscaling
Fitur seperti DLSS, FSR, dan XeSS membuat developer cenderung mengandalkan teknologi AI untuk “menyelamatkan” performa, alih-alih melakukan optimasi manual yang lebih memakan waktu.

5. Budaya ‘Rilis Dulu, Perbaiki Nanti’ dalam Era Distribusi Digital
Dengan sistem patch pasca-rilis, studio tidak lagi merasa wajib merampungkan optimasi sebelum game diluncurkan. Prioritas sering kali bergeser ke percepatan perilisan demi keuntungan, sementara perbaikan menyusul kemudian.

Kombinasi semua faktor tersebut menciptakan tren baru: semakin banyak game modern yang tampil memukau, namun hadir dalam kondisi teknis yang belum siap dimainkan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *