Digadang akan memiliki banyak teknologi baru yang akan membuat pengalaman bermain di konsol jadi lebih nyaman, namun nyatanya hardware next-gen seperti PS6 mau pun Xbox berikutnya mungkin tidak akan memiliki performa ekuivalen dengan PC saat ini.
Beberapa antusias tech berbincang di Twitter X soal kehadiran NVIDIA RTX Hair yang baru-baru ini ramai. Kemudian salah satu pengguna bernama LeviathanGamer membahas kalau dirinya menginginkan teknologi seperti fast Matrix Math, 2x Intersection Testing, unified LDS/L0 Cache, Dedicated Stack Management and Traversal HW, Coherency Sorting HW, dan 3-coordinate decompression Geometry HW bisa hadir di konsol mendatang.
Melalui forum NeoGAF, leaker ternama AMD Kepler_L2 ungkap kalau semua teknologi yang disebutkan oleh pengguna X ini memang akan hadir pada konsol generasi berikut baik Sony mau pun Microsoft. Tidak cuma itu, beliau menyebutkan kalau masih ada beberapa lagi teknologi yang akan digunakan oleh chip custom AMD nanti.
Sehingga, dapat diasumsikan kalau perbaikan kualitas Ray Tracing akan jauh lebih meningkat dibandingkan generasi saat ini. Hanya saja, sang leaker juga masih bersikap realistis. Menurutnya, untuk konsol-konsol generasi berikutnya mencapai kemampuan Ray Tracing yang ideal masih terbilang jauh.
Bahkan, Kepler prediksi kalau kondisi Ray Tracing yang tanpa kompromi sama sekali baru bisa dilakukan setidaknya 2 dekade ke depan. Limitasi hardware masih menjadi salah satu poin krusial yang menghambat perkembangan konsol. Rumornya, konsol PS6 akan menyajikan kenaikan performa sekitar 5 sampai 10 kali secara keseluruhan. Sedangkan untuk performa rasterize hanya alami peningkatan 2 sampai 3 kali.
Untuk saat ini, konsol PS5 mau pun Xbox Series masih belum bisa menjalankan game dengan resolusi 4K di framerate 120. Padahal, di luar spesifikasi hardware utama, kedua konsol dimaksud sudah lebih dari cukup untuk menyajikan bandwidth output sebesar itu. Apakah peningkatan ini baru akan tercapai pada next-gen nanti?