Tokyo, 29 Juni 2025 — Setelah perilisan Death Stranding 2: On the Beach pada 26 Juni lalu, kreator Hideo Kojima akhirnya menjelaskan alasan di balik minimnya kehadiran aktor dan aktris Jepang dalam game sekuel ini, meskipun Kojima Productions berbasis di Tokyo.
Dalam wawancara dengan IGN Jepang, Kojima menjelaskan bahwa proses produksi dan perekaman dilakukan di Los Angeles, sehingga dibutuhkan aktor yang fasih berbahasa Inggris. Ia pun memilih Shioli Kutsuna, pemeran karakter baru “Rainy”, karena aktris tersebut tumbuh besar di Australia dan mahir dalam dua bahasa.
Kojima juga menyebut adanya tantangan teknis dalam memindai wajah aktor Asia, khususnya kaum muda dan perempuan yang memiliki kulit sangat mulus. Hal ini membuat hasil pemindaian justru tampak seperti karakter CG alih-alih realistis.
“Sulit membuat orang Asia terlihat seperti orang Asia sesungguhnya,” ujar Kojima, sembari menegaskan bahwa ini bukan soal representasi, melainkan soal kendala visual dan teknis.
Meski begitu, Kojima mengungkap telah mencoba teknologi baru untuk mengatasi hal ini dan puas dengan hasilnya. Ia juga menyatakan niat untuk terus bekerja sama dengan lebih banyak aktor dan aktris Jepang di proyek-proyek selanjutnya.