Jakarta – Bandai Namco bersama developer Brownies resmi merilis game action roguelite terbaru berjudul Towa and the Guardians of the Sacred Tree pada September 2025 untuk PlayStation 5. Game ini mengangkat tema mitologi Jepang dengan nuansa mistis, di mana pemain berperan sebagai Towa dan kelompok Guardians Prayer Children dalam misi melindungi Desa Shinju dari ancaman kegelapan Dewa Magatsu.
Dari segi gameplay, Towa and the Guardians of the Sacred Tree menawarkan sistem pertarungan cepat berbasis trial & error khas roguelite. Pemain dapat menggunakan hingga delapan karakter Guardians dengan gaya bertarung berbeda, baik melee maupun ranged, serta mengembangkan skill, senjata, hingga efek pasif untuk memperkuat tim. Tingkat kesulitan meningkat drastis setelah mengalahkan boss area pertama, sehingga persiapan menjadi kunci utama.
Secara visual, game ini mengusung grafis 2.5D isometrik dengan nuansa desa penuh warna yang kontras dengan dungeon gelap penuh miasma. Sementara itu, musik latar yang kental dengan nuansa Jepang tradisional menambah atmosfer petualangan.
Meski memiliki elemen repetitif yang kuat, keberagaman fitur seperti crafting, upgrade, hingga interaksi dengan NPC di Desa Shinju memberi variasi yang dapat mengurangi rasa jenuh pemain.
Secara keseluruhan, Towa and the Guardians of the Sacred Tree menjadi pilihan menarik bagi penggemar roguelite yang menyukai tantangan dengan balutan mitologi Jepang klasik. Namun, tingkat kesulitannya yang tinggi membuat game ini lebih cocok bagi pemain yang siap menghadapi proses trial & error dalam perjalanan menyelamatkan dunia.